Agroteknologi.umsida.ac.id – Himpunan Mahasiswa Agroteknologi (Hima Agro) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo kembali menggelar Latihan Kepemimpinan dan Keorganisasian Mahasiswa Tingkat Dasar (LKKMTD) pada 5–6 Desember 2025 di Villa Siloam, Trawas.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan melatih kepemimpinan, tetapi juga membentuk karakter mahasiswa yang berintegritas, beradab, dan siap menjadi penerus organisasi.LKKMTD sebagai Ajang Pembentukan Karakter dan Kepemimpinan
Dosen Agroteknologi Umsida yang turut memantau kegiatan menyampaikan bahwa LKKMTD merupakan agenda penting untuk membangun kepribadian mahasiswa yang tangguh dan berkarakter kuat.
Dengan mengusung tema “Membangun Kepribadian Mahasiswa agar Berintegritas, Beradab, serta Membangun Jiwa Kepemimpinan yang Bertanggung Jawab,” kegiatan ini dirancang sebagai pondasi awal pembentukan generasi pemimpin masa depan.
Sebelum menuju kegiatan inti, peserta terlebih dahulu mengikuti Pra-LKKMTD pada 3 Desember 2025 di Kampus 2 Umsida.
Pra-kegiatan ini menghadirkan empat narasumber dengan materi yang saling melengkapi, mulai dari pertanian modern hingga manajemen organisasi. Dr. M. Abror, SP., MM., membuka sesi dengan materi pertanian modern, diikuti materi Kemuhammadiyahan oleh Ahmad Nidhom, S.Pd. Selanjutnya, Ahmad Alfarizi, M.Pd. mengupas tentang kepemimpinan, dan ditutup oleh Izat Kahadafi, S.P., yang memberikan wawasan mengenai manajemen organisasi. Seluruh materi ini dianggap penting untuk membekali mahasiswa agar lebih siap dalam berproses di organisasi.
Menjalin Kebersamaan dan Menemukan Bibit Pemimpin Baru
Menurut Idham selaku ketua pelaksana, LKKMTD tahun ini dirancang untuk menemukan bibit-bibit unggul yang nantinya menjadi generasi penerus Hima Agro.
Selama kegiatan berlangsung, peserta tidak hanya belajar teori, tetapi juga diajak untuk mengenal Hima Agro lebih dalam melalui berbagai aktivitas seru yang mempererat solidaritas.
“Harapannya, generasi berikutnya bisa memberikan inovasi baru, pemikiran yang lebih maju dan luas.
Selain itu, kami berharap kakak tingkat dapat menyalurkan ilmu mereka serta membantu menciptakan event yang memperkuat solidaritas,” ujar Idham.
Dosen Agroteknologi Umsida menilai bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk membangun karakter mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan.
Menurutnya, organisasi mahasiswa adalah tempat ideal untuk melatih keberanian, kecakapan komunikasi, serta kemampuan mengelola tantangan secara bijak.
Tantangan Pelaksanaan dan Tanggapan Peserta
Tidak bisa dipungkiri, dalam proses pelaksanaannya panitia menghadapi beberapa tantangan, terutama terkait koordinasi anggota dan manajemen keuangan.
Idham menjelaskan bahwa anggota panitia harus benar-benar satu komando agar tidak terjadi miskomunikasi.
Selain itu, terdapat pula hal-hal di luar dugaan yang harus diselesaikan cepat dan tepat, sehingga menjadi pengalaman belajar tersendiri bagi panitia.
Sementara itu, tanggapan peserta beragam. Banyak peserta mengaku terkejut dengan suasana dan euforia kegiatan, terutama karena sebagian besar merupakan mahasiswa lintas jurusan (linjur) atau belum pernah mengikuti organisasi sebelumnya.
Meski begitu, keantusiasan mereka tampak jelas selama kegiatan berlangsung, dan banyak dari mereka merasa termotivasi untuk lebih aktif berorganisasi.
LKKMTD Agroteknologi Umsida bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga wadah strategis dalam membentuk karakter, melatih kepemimpinan, serta memperkuat solidaritas antar mahasiswa.
Dengan berbagai materi, tantangan, dan pengalaman yang diberikan, kegiatan ini diharapkan mampu mencetak generasi Hima Agro yang berintegritas, inovatif, dan siap memajukan organisasi maupun dunia pertanian di masa depan.
