Berita

Category

Agroteknologi.umsida.ac.id – Sebuah penelitian inovatif dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) menyoroti peran penting mikroorganisme dalam meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya regenerasi tanaman cengkeh (Syzygium aromaticum L.). Studi ini mengeksplorasi kombinasi antara Ectomycorrhizal Fungi dan Trichoderma harzianum, yang mampu memperbaiki kualitas tanah dan meningkatkan daya tahan bibit cengkeh terhadap kondisi lingkungan yang sulit. Hasilnya memberikan solusi berkelanjutan...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Peningkatan ketahanan pangan menjadi tantangan yang terus menerus dihadapi oleh masyarakat Indonesia. Terutama dalam menghadapi perubahan iklim dan kebutuhan pangan yang terus meningkat. Untuk itu, inovasi dalam bidang pertanian dan pengolahan pangan menjadi sangat penting. Salah satu upaya untuk memperkuat ketahanan pangan lokal adalah melalui rekayasa teknologi dalam budidaya tanaman dan pengolahan pangan....
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Peneliti Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menemukan dinamika menarik dalam interaksi antara agen hayati Trichoderma asperellum dan ekstrak bawang merah terhadap keberhasilan sambung pucuk bibit mangga. Meskipun keduanya terbukti mampu meningkatkan pertumbuhan secara individual, hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi keduanya belum menunjukkan sinergi signifikan. Kombinasi Dua Bahan Alami Dalam penelitian yang dilakukan oleh tim...
Read More
Fst.umsida.ac.id – Peneliti Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berhasil mengidentifikasi berbagai senyawa aktif dalam ekstrak bawang merah (Allium cepa L.) yang berpotensi sebagai zat pengatur tumbuh alami bagi tanaman. Temuan ini diperoleh melalui analisis Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry (GCMS) yang mengungkap keberadaan flavonol, peroksidase, dan senyawa fenolik. Kandungan Senyawa Aktif Analisis menunjukkan bahwa ekstrak bawang merah mengandung...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Tim peneliti dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melakukan penelitian tentang inovasi perbanyakan vegetatif mangga menggunakan agen hayati Trichoderma dan ekstrak bawang merah. Hasil riset ini menunjukkan bahwa kedua bahan alami tersebut mampu meningkatkan keberhasilan sambung pucuk bibit mangga, meskipun interaksi keduanya belum menunjukkan sinergi yang signifikan. Pentingnya Perbanyakan Vegetatif Mangga Mangga merupakan komoditas...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Tim peneliti Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menemukan bahwa ekstrak bawang merah memiliki potensi besar sebagai zat pengatur tumbuh alami pada tanaman. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis kandungan kimia bawang merah menggunakan metode Gas Chromatography-Mass Spectrophotometry (GCMS) serta menguji efektivitasnya dalam mendukung pertumbuhan sambung pucuk bibit mangga. Bawang Merah sebagai Alternatif Alami Selama ini,...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Budidaya sawi pakcoy dengan metode hidroponik sumbu merupakan solusi modern yang efisien, ramah lingkungan, dan cocok untuk lahan terbatas. Metode ini memungkinkan tanaman tumbuh optimal meskipun dalam ruang terbatas, menjadikannya pilihan ideal bagi petani perkotaan maupun pemula. Berikut adalah panduan lengkap yang terbagi ke dalam tiga langkah utama Persiapan dan Peralatan Langkah awal...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Prestasi gemilang kembali diraih mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida). Husein Qiyamuddin, mahasiswa Program Studi Agroteknologi, berhasil meraih juara 2 pada ajang bergengsi Kejuaraan Pencak Silat Malang Championship 5 yang digelar di Kota Malang pada 19–20 Juli 2025. Husein mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian ini. “Saya sangat senang dan bangga dengan diri...
Read More
Agroteknologi.umsida.ac.id – Pakar pertanian Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), Intan Rohma Nurmalasari SP MTP, berpendapat bahwa kasus beras oplosan bisa disebabkan oleh banyak hal, termasuk dari sektor pertanian yang menentukan kualitas beras. “Menurut saya, mutu beras yang dihasilkan petani sangat dipengaruhi oleh tiga faktor utama, yaitu kondisi lahan, varietas padi yang digunakan, dan praktik budidaya yang diterapkan,”...
Read More
Indonesia, sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia, menghadapi tantangan besar dalam menjaga produktivitas padi sebagai bahan pangan utama. Salah satu ancaman utama terhadap produksi padi adalah serangan hama penggerek batang putih (Scirpophaga sp.), yang dapat menyebabkan kerusakan signifikan dan penurunan hasil panen. Untuk mengatasi masalah ini, para peneliti dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida)...
Read More
1 2 3 4 5